dolan.id - Kota Malang dikenal tidak hanya dengan pesona alamnya, tetapi juga dengan kuliner legendaris yang telah menjadi bagian dari budaya lokal. Dari soto, rawon, hingga bakso, setiap makanan memiliki cerita dan kenangan tersendiri bagi warga dan wisatawan yang berkunjung. Berikut adalah beberapa tempat makan legendaris di Malang yang wajib Anda coba ketika berkunjung.
Menikmati Kuliner Malang Legendaris Tempat Makan yang Wajib Dicoba |
1. Soto Lombok Malang: Kelezatan Beraroma Tradisi
Soto Lombok menjadi salah satu ikon kuliner legendaris di Malang yang wajib dikunjungi. Sejak berdiri pada tahun 1955, Soto Lombok mempertahankan cita rasa khasnya. Aroma kuah soto yang kental dengan bumbu rempah sudah bisa Anda cium dari kejauhan. Warungnya yang sederhana tidak pernah sepi pengunjung, baik warga lokal maupun wisatawan dari luar kota.
Soto Lombok Malang: Kelezatan Beraroma Tradisi |
2. Rawon Nguling: Cita Rasa yang Tak Tergantikan
Bagi para pecinta rawon, Rawon Nguling adalah destinasi wajib di Malang. Berdiri sejak tahun 1942, warung ini menawarkan rawon dengan rasa yang khas. Kuah hitam pekat dari kluwek, rempah, dan potongan daging yang empuk menjadi daya tarik utama. Tidak hanya sekadar menyajikan rawon, Rawon Nguling juga menawarkan suasana makan yang membawa Anda kembali ke masa lalu.
Rawon Nguling: Cita Rasa yang Tak Tergantikan |
3. Bakso President: Bakso Legendaris di Pinggir Rel Kereta
Tidak ada yang bisa mengalahkan popularitas Bakso President di Malang. Terletak di pinggir rel kereta, Bakso President sudah dikenal sejak tahun 1977 sebagai tempat makan bakso paling ikonik di kota ini. Suara kereta yang melintas menjadi ciri khas tempat ini. Menu favoritnya adalah bakso urat, bakso halus, bakso bakar, dan pangsit goreng yang selalu laris manis dipesan.
Bakso President: Bakso Legendaris di Pinggir Rel Kereta |
4. Toko Oen: Menyusuri Jejak Kolonial di Tengah Kota Malang
Toko Oen adalah restoran legendaris lainnya yang telah berdiri sejak tahun 1930-an. Menyajikan es krim dan makanan ala Belanda, Toko Oen tetap mempertahankan interior klasiknya. Masuk ke dalam Toko Oen seperti melangkah ke masa kolonial, dengan suasana nostalgia yang kental. Interior bangunan yang tidak banyak berubah dan musik klasik yang mengalun lembut menambah kesan elegan.
Toko Oen: Menyusuri Jejak Kolonial di Tengah Kota Malang |
Saya memesan es krim vanila, salah satu menu andalan di sini. Es krimnya lembut dengan rasa yang otentik, mengingatkan saya pada resep-resep es krim tradisional. Selain es krim, saya juga mencoba bistik lidah sapi, salah satu hidangan favorit di sini. Rasa klasiknya sangat khas dan mengingatkan pada era tempo dulu. Jika Anda mencari suasana makan yang berbeda di Malang, Toko Oen adalah tempat yang tepat.
5. Depot Hok Lay: Menikmati Cwie Mie dan Fosco
Depot Hok Lay telah berdiri sejak tahun 1946 dan terkenal dengan dua menu andalannya, yaitu cwie mie dan minuman khas Fosco (susu coklat dingin dalam botol). Tempat ini masih mempertahankan resep dan cara memasak tradisional, yang menjadikan rasanya tetap otentik sejak pertama kali dibuka.
Depot Hok Lay: Menikmati Cwie Mie dan Fosco |
Saat saya mengunjungi Depot Hok Lay, suasana klasik sangat terasa. Bangunannya yang tua dan penuh sejarah memberikan kesan tersendiri. Saya memesan cwie mie yang disajikan dengan taburan ayam cincang dan daun selada. Rasanya sangat ringan, tapi tetap lezat. Fosco yang menyegarkan menjadi pelengkap sempurna untuk makan siang saya hari itu. Tidak heran tempat ini selalu ramai dan menjadi salah satu destinasi kuliner legendaris di Malang.
6.Pos Ketan Legenda 1967: Ketan dengan Berbagai Toping
Jika Anda penggemar makanan ringan, Pos Ketan Legenda 1967 adalah tempat yang tidak boleh dilewatkan. Terletak di kawasan alun-alun Batu, warung ini menyajikan ketan dengan berbagai topping seperti durian, cokelat, dan keju. Meskipun hanya berjualan ketan, tempat ini selalu dipenuhi oleh pengunjung yang ingin mencicipi jajanan legendaris ini.
Pos Ketan Legenda 1967: Ketan dengan Berbagai Toping |
Pertama kali saya mencoba ketan durian, rasanya sungguh mengesankan. Ketan yang lembut berpadu sempurna dengan manisnya durian. Setiap suapannya terasa memuaskan dan mengenyangkan. Tempat ini menjadi pilihan yang tepat untuk menikmati camilan di malam hari setelah berkeliling kota Batu.
Menjelajahi Kuliner Malang Legendaris memang menjadi pengalaman yang tidak akan terlupakan. Setiap tempat makan yang telah ada puluhan tahun ini membawa cerita dan kenangan tersendiri. Anda tidak hanya menikmati makanan yang lezat, tetapi juga merasakan warisan budaya kuliner Malang. Bagi Anda yang ingin tahu lebih banyak tentang Kuliner Malang Legendaris, kunjungi dolen.id untuk informasi lebih lengkap.